Minggu, 08 Februari 2009

Temukan Cara Bercinta Yang Benar

Sex yang sempurna seharusnya terdiri dari 3 tahap yakni pemanasan, “acara utama”, dan tahap pendinginan. Sayangnya masih banyak pasangan suami istri yang mengabaikan salah satu dan bahkan hanya tertuju langsung pada “acara utama” saja, tanpa merasa perlu melakukan tahapan-tahapan bercinta yang lain. Nah, bagaimana seharusnya fase bercinta yang benar, akan diungkapkan oleh beberapa pakar di bawah ini..

“Layaknya hidangan Full Set Menu yang terdiri dari tiga tahap, sex yang memuaskan dapat tercapai bila mencakup 3 tahap, yaitu foreplay, intercourse dan afterplay,” demikian tutur Prof. Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS, Guru Besar dan Ketua Pusat Studi Andrologi dan Seksologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.

“Satu tahap yang terabaikan, aktivitas sex menjadi kurang memuaskan dan dapat menimbulkan hubungan yang tidak nyaman bagi kedua belah pihak. Berdasarkan Global Better Sex Survey (GBSS) yang dilakukan Pfizer di 27 negara termasuk Indonesia pada tahun 2006, 50% pasangan di dunia belum sepenuhnya puas dengan kehidupan seksual mereka,” tambah Prof. Wimpie di sela-sela konfrensi pers peluncuran situs Vi-Lounge oleh PT. Pfizer Indonsia di Jakarta.

Sementara itu psikolog yang mendalami permasalahan seksual, Dra. Zoya D. Jusung, M.Psi mengatakan, “Sangat disayangkan bahwa ternyata masih banyak pria yang tidak memperhatikan kepuasan seksual pasangannya, sehingga pada akhirnya emreka mengalami akibat yang tidak diinginkan seperti timbulnya perselingkuhan dan perceraian.”

Untuk membantu pasutri mencapai kehidupan yang lebih bahagia melalui hubungan intim yang lebih makan berkualitas, PT. Pfizer Indonesia telah menjalankan kampanye “Better Erection for Better Sex, Better Sex for Better Quality of Life.” Dan sebagai bagian dari kampanye tersebut, PT. Pfizer Indonesia meluncurkan tips-tips kehidupan seksual bersama pasangan serta informasi lengkap mengenai masalah disfungsi ereksi (DE) dan cara menanggulanginya.

“Dengan adanya situs Vi-Lounge, diharapkan masyarakat dapat dengan mudah mengakses dan memperoleh informasi yang diperlukan untuk mencapai kehidupan yang lebih bahagia melalui kualitas kehidupan seksual yang lebih baik,” jelas Dr. Andini W. Suhardi, Senior Product Manager PT. Pfizer Indonesia.

“Selain informasi-informasi tadi, pengunjung situs Vi-Lounge terutama para pria juga dapat melakukan tes Erection Hardness Score (EH) untuk mengetahui skala derajat kekerasan ereksi. Bila skala derajat ternyata tidak mencapai derajat 4, maka pria tersebut memiliki kecenderungan mengalami gangguan disfungsi ereksi (DE), sehingga perlu segera berkonsultasi ke dokter dan melakukan terapi DE,” lanjut Dr. Andini.

Selanjutnya Prof. Wimpie menjelaskan bahwa setiap hubungan seksual yang normal akan berlangsung melalui suatu reaksi seksual dengan orgasme sebagai puncaknya. Suatu reaksi seksual yang sempurna berlangsung melalui 4 fase, yaitu fase rangsangan (excitement phase), fase datar (plateau phase), fase orgasme (orgasm phase) dan fase resolusi (resolution phase). Reaksi seksual yang sempurna disebut siklus reaksi seksual, yaitu perubahan-perubahan fisik dan psikis yang terjadi pada tubuh manusia saat terjadi rangsangan seksual.

“Wanita merupakan mahluk sosial yang juga memiliki dorongan dan kebutuhan seksual serta memerlukan kepuasan seksual yang sama dengan pria,” lanjut Dra. Zoya. “Karena ada baiknya saat afterplay dimanfaatkan untuk saling terbuka mengenai pengalaman seksual yang baru terjadi. Dan bagi wanita, jangan merasa malu untuk mengungkapkan apa yang dirasakan saat berhubungan intim dan apakah Anda mencapai orgasme atau tidak.”

Dra. Zoya menegaskan bahwa hubungan pernikahan dapat langgeng bila didukung oleh lancarnya komunikasi dengan pasangan baik di meja makan ataupun di ranjang. “Komunikasi yang lancar dan hubungan intim yang memuaskan merupakan kunci utama langgengnya hubungan pernikahan.”

Dr. Andini menambahkan bahwa peluncuran situs Vi-Lounge merupakan wujud komitmen dan upaya nyata PT. Pfizer Indonesia untuk mengedukasi masyarakat luas akan disfungsi ereksi secara lebih lengkap dan sekaligus menjadikan situs ini sebagai pusat informasi seputar DE

Tidak ada komentar:

Posting Komentar